07 June 2022 20:38 WIB

3 Ticking Noises From Engine

Engine produces a variety of sounds. One of the sounds that the machine makes is a ticking sound. However, this sound can be horrifying depending on the context.

Because, the engine can produce ticking sounds for various reasons. There are 3 main ticking sound sources from the engine:

1. Injector

First is the harmless ticking sound. Engines that use fuel injection technology can produce a ticking sound. This sound appears when the injector injects fuel into the engine. The sound is usually small and can only be heard when the bonnet is opened or if listened to closely.

2. Valve Lifter

Valve lifters can produce a consistent ticking sound. This is because the component wears out and produces contact between irons. To prevent this, an oil change is enough. However, if it is severe, it is necessary to replace the lifter.

3. Bearings

This is what is dangerous. Because if the engine experiences insufficient lubrication, components such as bearings will wear out, making the engine produce a very dangerous ticking sound. This sound is due to the contact between irons, especially in certain areas, for example, the crankshaft. If this is the source of the sound, then the engine needs a complete rebuild to restore its condition.

Therefore, prevention is better than repairing. All damage to the car can be prevented by proper maintenance, for example by changing the oil accordingly.

So it is with tyres. Prevent tyre rupture by performing maintenance on the Forceum tyres used. Replace it when it starts to wear out and when it looks to be thin.

 

Indonesia 

Mesin menghasilkan beragam suara. Salah satu suara yang ditimbulkan mesin adalah suara ketikan (ticking). Namun, suara ini bisa jadi mengerikan tergantung dengan konteksnya.

Karena, mesin bisa saja menghasilkan suara ketikan karena berbagai alasan. Ada 3 sumber suara ketikan utama dari mesin:

1. Injektor

Pertama adalah bunyi ketikan yang tidak berbahaya. Mesin yang menggunakan teknologi injeksi bisa saja menghasilkan suara ketikan, ketikan ini muncul saat injektor menembakkan bahan bakar ke mesin. Suaranya biasanya kecil dan hanya terdengar saat kap dibuka atau jika didengarkan dengan dekat.

2. Valve Lifter

Valve lifter bisa saja menghasilkan suara ketikan yang konsisten. Hal ini karena komponen tersebut aus dan menghasilkan kontak antar besi. Untuk mencegahnya, penggantian oli cukup dilakukan. Namun bila sudah parah, memang perlu dilakukan penggantian pada lifter.

3. Bearing

Inilah yang berbahaya. Karena bila mesin mengalami pelumasan yang kurang, maka komponen seperti bearing akan aus, membuat mesin menghasilkan suara ketikan yang sangat berbahaya. Suara ini karena kontak antar besi, terutama di area tertentu, misalnya crankshaft. Bila benar ini sumber bunyinya, maka mesin memerlukan rebuild total untuk mengembalikan kondisinya.

Karena itu, pencegahan lebih baik daripada memperbaiki. Seluruh kerusakan pada mobil bisa dicegah dengan perawatan yang benar, misalnya dengan penggantian oli yang sesuai dengan siklusnya.

Begitu juga dengan ban. Cegahlah pecah ban dengan melakukan perawatan pada ban Forceum yang digunakan. Gantilah bila sudah mulai aus dan mulai tipis.

Share