There are various senses in a person that can be used when driving, one of which is the feedback of the pedal, for example, the brake pedal which usually has fairly strong feedback.

Brake pedals that use a hydraulic system will give unique feedback to the pedals, both hard and soft. Sometimes, other brake components such as brake boosters can affect this.

This feedback is very useful for drivers. For example, when the pedal starts to be hard, it means that the driver is braking hard enough to prevent the car from losing control.

Sometimes, the feedback can change, usually, often the brake pedal feels deeper than usual.

This can be caused by several things depending on the condition of the brakes. But in the most common conditions, it is caused by the brake components that are already thin.

When the disc is thin, the caliper requires more pressure to be able to bite the disc of the brakes. This will make the pedal feel deeper to brake.

Brake pads can also cause this because of the same factor, where the calipers need to work harder and make the brake pedal need to be stepped on deeper to brake.

In addition, also check the amount of brake fluid in the reservoir, and make sure the amount does not decrease because the brake pedal that feels deep and light can also be caused by a leak. However, the most common thing is the presence of air in the brake system due to imperfect bleeding processes.

Also, use Forceum tyres if the brakes are primed. Forceum tyres such as Forceum Octa and Hena will help shorten the braking distance due to their high performance.

Indonesia 

Ada berbagai sensori pada seseorang yang dapat dimanfaatkan ketika mengemudi, salah satunya adalah rasa dari pedal, misalnya pedal rem yang biasanya memiliki feedback yang cukup kuat.

Pedal rem yang menggunakan sistem hidrolik akan memberikan rasa tersendiri kepada pedal, baik keras maupun lembut. Terkadang juga, komponen rem lainnya seperti booster rem bisa mempengaruhi hal tersebut.

Feedback ini sangat berguna bagi pengemudi. Misalnya saat pedal mulai keras, artinya pengereman sudah cukup berat untuk mencegah mobil kehilangan kendali.

Terkadang, feedback tersebut bisa berubah, biasanya seringkali pedal rem terasa lebih dalam dari biasanya.

Hal ini bisa disebabkan karena beberapa hal tergantung dengan kondisi dari rem. Namun pada kondisi paling umum, disebabkan karena komponen rem yang sudah tipis.

Ketika disc sudah tipis, maka kaliper memerlukan tekanan lebih untuk bisa menggigit disc dari rem. Hal ini akan membuat pedal terasa semakin dalam untuk mengerem.

Kampas rem juga bisa menyebabkan hal tersebut karena faktor yang sama, dimana kaliper perlu bekerja dengan lebih keras dan membuat pedal rem perlu diinjak lebih dalam untuk melakukan pengereman.

Selain itu, cek juga jumlah minyak rem pada reservoir, pastikan jumlahnya tidak berkurang karena pedal rem yang terasa dalam dan ringan juga bisa disebabkan karena adanya kebocoran. Namun, hal paling umum adalah adanya udara dalam sistem rem karena proses bleeding yang tidak sempurna.

Gunakan juga ban Forceum jika rem sudah prima. Ban Forceum seperti Forceum Octa maupun Hena akan membantu memperpendek jarak pengereman karena performa tinggi yang dimilikinya.